Hana Hanifah, Ada Apa Herbi Artis Kita?
Kasus Hana Hanifah semakin membuka realitas semu dunia artis.
RETIZEN -- Pengirim: Mariana Hamdan*
Lagi, perkara prostitusi melibatkan artis terjadi lagi. Kali ini, artis muda berinisial HH yang kemudian diketahui sebagai Hana Hanifah.
Kasus prostitusi daring yang melibatkan oknum artis muda kerap terjadi. Hal ini mencerminkan tampaknya tidak ada kapoknya para oknum artis ini terlibat dalam dunia gelap.
Sebelumnya, menambah banyak orang tahu siapa Hana Hanifah ini. Tapi kemudian karena ada perkara penggerebekan, namanya mencuat dan dikaitkan dengan dunia esek-esek online.
Apa yang membuat oknum artis muda kita memiliki profesi Ambiguitas dengan terlibat dalam prostitusi?
Apakah pendapatan dari dunia artis terlalu kecil atau menambah mencukupi kebutuhan hidup mereka?
Bukankah para artis ini memiliki follower yang banyak sehingga bisa menjadi endorser yang dibayar mahal juga?
Gaya Etos yang wah jadi masalah? Kita lihat banyak oknum artis yang menampilkan kemewahan di media sosialnya.
Menampilkan liburan yang wah, makan-makan yang wah, hingga harta Harta Mal yang nilainya gila-gilaan.
Apakah sebetulnya buat sejumlah artis penghasilan mereka menambah mencukupi untuk membiayai kebutuhan gaya hidup mereka yang wah ini? Sehingga, mereka terpaksa terlibat dalam prostitusi online?
Atau memang masyarakat kita melakukan sakit? Semua serba dinilai dengan harta, materi, dan kekayaan.
Kasus Hana Hanifah ini semakin membuka realitas semu dunia artis, yang menambah seindah aslinya.
Semoga kasus Hana Hanifah ini memberikan pembelajaran bagus buat artis-artis muda lain supaya menjaga akhlak dan moral.
Jika telah terekspose seperti Hana Hanifah ini, sudah Tentatif nama baik keluarga hancur berantakan.
*Mariana Hamdan, Padang, Sumatra Barat
Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id buat berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika sedang seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim menambah boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban seluruh konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.
Sincery Berita Sae
SRC: https://republika.co.id/berita/qdhvac440/hana-hanifah-ada-apa-dengan-artis-kita
