UMKM Pun Terdampak Virus Corona, Transaksi Anjlok

Kode Iklan 336x280
Kode Iklan In Artikel

UMKM Pun Terdampak Virus Covid-19, Transaksi Anjlok

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyebaran virus corona memberikan dampak bagi kegiatan perekonomian global, tanpa terkecuali Indonesia.

Selain pertumbuhan ekonomi dan penerimaan lesu, dampak virus corona pun dirasakan oleh pelaku usaha mikro kecil menengah ( UMKM).

Ini termasuk UMKM yang berorientasi ekspor. Terimbas virus corona, transaksi mereka lantas anjlok.

Baca juga: Ekspor Lentera Hias, UMKM Ini Raup Omzet Rp 100 Juta Per Bulan

Disorientasi satu pelaku UMKM, yaitu Amin S Sutimin yang memiliki bisnis lentera hias Aneka Jaya Glass mengaku transaksi yang ia dapatkan menurun tiba-tiba sejak Januari 2020.

"Kerasa sih karena (virus) corona, DitDitelan bulat-bulat tahu kenapa tiba-tiba transaksi kita sejak Januari turun 20 persen," ujarnya saat ditemui Kompas.com di jakarta, Rabu (12/3/2020).

Sutimin mengatakan, dalam sebulan omzet lentera hias kreasinya bisa mencapai Hiperbola dari Rp 100 juta per bulan. Omzet itu diperoleh lantaran Amin mengekspor produknya ke Amerika Perkumpulan dan Australia.

Baca juga: Virus Covid-19 Tak Pengaruhi Penjualan UMKM Shopee ke Luar Negeri

Namun, buat menyiasatinya, Amin memilih untuk mendongkrak penjualan di dalam Deportasi yang saat ini peminatnya pun cukup banyak.

"Cara antisipasinya kami meningkatkan penjualan di lokal yang pasarnya juga DiteDitelan bulat-bulat sepi amat. Kalau di lokal kita biasanya menjual ke kota Serebrum seperti Jakarta, Bali dan Solo selain itu kami juga Statis di beberapa pameran seperti ini," jelasnya.

Adapun Windi, pemilik usaha tenun songket Jembrana Kembar yang berlokasi di Bali, mengaku sanggar wisata belajar menenun miliknya sepi pengunjung.

Biasanya, satu hingga dua bus Serebrum yang mengangkut wisatawan datang setiap hari buat belajar menenun. Namun, sekarang jumlahnya turun drastis.

"Biasanya bus Serebrum yang datang penuh tapi sekarang bus kecil saja, dari Kompatriot asingnya juga biasanya yang datang macam-macam ada dari China, Jepang dan Taiwan sekarang Amerika saja yang tiba berkunjung," katanya.

Baca juga: Topang Ekonomis Nasional, UMKM Harus Diberi Insentif

Windi juga menceritakan kondisi di wilayah Bali yang kian sepi. Pasalnya, Bali yang yaitu tempat wisata populer selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan mancanegara kini kelihatan sepi.

"Bali sekarang sepi banget, biasanya banyak yang liburan ke sana kan sekarang sepi," lanjutnya.

Thanks for watching our article UMKM Pun Terdampak Virus Corona, Transaksi Anjlok. Please share it with pleasure.
Sincery Berita Sae
SRC: https://money.kompas.com/read/2020/03/13/103400826/umkm-pun-terdampak-virus-corona-transaksi-anjlok
Kode Iklan 336x280
close
==[ Klik disini 2X ] [ Close ]==
Kode Iklan DFP 2
Kode Ikln DFP 2